Kamis, 20 September 2012

Alun Alun kidul, Menikmati Malam dengan aneka kegiatan dari kuliner hingga mistis.

Alun alun kidul, Alkid
Alun alun kidul berada di selatan Keraton Yogyakarta atau didepan siti Hinggil. Alun alun selatan saat ini menjadi salah satu tempat yang ramai dengan para pengunjung dan boleh dikata dari pagi hingga malam tidak pernah sepi. Bagaimana tidak pagi biasanya Lapangan Alun ALun Kidul untuk kegiatan sekolah yang berada di sekitaran tempat ini untuk mendukung pembelajaran Olah raga, agak sore tempat ini juga di pakai untuk ajang latihan sepak bola, sore hari di sebelah barat diperuntukkan sebagai kandang gajah milik keraton, disini juga sangat ramai rata rata anak anak yang ingin melihat gajah secara dekat. Bahkan beberapa waktu yang lalu pernah di tawarkan untuk siapa saja yang ingin naik gajah yang berkeliling disekitar kandang tersebut.


Sepeda Hias, Alun alun kidul Dengan keramaian yang terjadi di Alun-alun Kidul ini, warga sekitar mulai kreatif dengan menyewakan beberapa jenis permainan, mulai dari odong-odong, sepeda lampu hias, Becak mini, Andong mini, hingga komedi putar mini. Harga masing masing permaianan relative terjangkau untuk sekali putaran / sekali naik ada pada kisaran Rp. 2.500 s/d Rp. 10.000,-. Tempat ini boleh dikata merupakan tempat wisata yang komplit bisa untuk keluarga, muda mudi, anak-anak, ataupun orang tua.
Untuk wisata malam di Area ini aktifitas sudah mulai sejak pukul 17.00, dengan ditandai didirikan tenda-tenda para pedagang kaki lima yang menawarkan berbagai jenis makanan, mulai dari Jagung Bakar, Wedang Ronde yang berupa minuman berbahan dasar jahe dan dikomposisikan dengan kacang, kolang kaling dan bulatan dari tepung beras yang diisi gula jawa, untuk suasana malam sangat cocok sebagai sarana menghangatkan wedang ronde, alun-alun kidul, alkidbadan. Menu lain ada Wedang Bajigur, roti bakar, pisang bakar dengan aneka rasa yang tentunya sangat memanjakan lidah perasa kita. Bagi yang ingin makan besar berupa Makan nasi disini juga tersedia beberapa menu ada ayam bakar, ikan bakar atau bahkan sayur tempe.
Sembari menikmati berbagai macam hidangan di sekeliling alun-alun ini, maka kita akan dihibur oleh artis-artis lokal yakni para pengamen dengan gitarnya atau bebrapa alat musik yang lain bahkan kita bisa request lagu sesuai dengan keinginan kita kepada para pengamen tersebut.
Untuk aura mistis di Alun-Alun selatan ini kita dapat saksikan kegiatan yang dilakukan di tengah anatara dua pohon beringin yang ada di tengah-tengah alun alun. Kegiatan ini di lakukan dengan cara menutup mata peserta dan selanjutnya diminta berjalan dari utara kearah selatan melewati masangin, alun alun  kidul, alkiddiantara dua pohon beringin tadi dan lebih sering disebut dengan Masangin (Masuk diantara dua beringin). Dahulu sering dilakukan pada malam Selasa Kliwon atau Jum’at Kliwon karena dipercaya barangsiapa yang berhasil melewati jalan diantara dua beringin dengan mata tertutup akan mendapatkan kesuksesan. Kalau dilihat ada juga yang tadinya sudah hampir masuk antara dua beringin tetapi tiba tiba berbelok kearah timur atau barat tepat diutara pagar pohon beringin tadi.
 Area ini merupakan area public jadi tidak dipungut biaya, namun bagi yang membawa kendaraan roda dua dikenai parkir Rp. 1.000,- dan mobil Rp. 2.000,-.

Incoming search terms:

  • sepeda wisata
  • alun alun yogyakarta
  • Alkid jogja
  • sepeda hias jogja
  • tempat wisata jogja alun-alun kidul yogyakarta
  • alkid
  • sepeda hias anak
  • masangin alun-alun kidul
  • sepeda lampu hias
  • masangin jogja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar