Jumat, 14 September 2012


Menyibak keindahan Merbabu dengan pendakian


Secara adminitratif keberadaan Gunung merbabu berada di wilayah Jawatengah tepatnya di Kabupaten Magelang untuk sisi baratnya sedangkan sisi timur adalah kabupaten Boyolali. Gunung ini termasuk gunung berapi dengan type Strato yakni gunung yang tersusun dari bebatuan hasil letusan dengan tipe letusan yang berubah ubah yang dapat menghasilkan susunan yang berlapis lapis dari beberapa jenis batuan, kadang bentuk tidak beraturan karena letusan sudah terjadi beberapa ratus kali,


Puncak gunung merbabu berada pada ketinggian 3.145 meter diatas permukaan laut. Dan telah mengalami beberapa kali letusan yakni pada tahun 1560, 1570 dan 1797.

merbabu, gunungNamun untuk saat ini merupakan gunung yang tidak aktif lagi. Gunung merbabu sering menjadi tujuan wisata orang orang tertentu, yakni para pendaki gunung. Medan pendakian disini sering sebagai ajang kegiatan pendakian untuk pemula karena medannya yang tidak terlalu berat, namun tetap perlu diperhatikan potensi bahaya yang mungkin terjadi. Ada beberapa jalur pendakian untuk sampai kepuncak gunung merbabu salah satunya adalah Jalur Kopeng Thekelan disamping ada jalur Cuntel dan jalur Wekas
Jalur Kopeng Thekelan, Jalur ini dapat ditempuh dari Yogyakarta dengan bus jurusan Magelang kemudian ganti jurusan Kopeng kemudian menuju desa Thekelan untuk menuju salah satu basecamp. Basecamp ini ditempuh melewati bumi perkemahan Umbul songo, tempat ini biasa sebagai tempat istirahat menunggu malam sebelum mulai pendakian ataupun bisa dipos thekelan sendiri dan juga pos Pending selanjutnya anda akan menuju pos 1 atau pos Gumuk kurang lebih jarak yang ditempuh 1,5 km dari pos pending kemudian pos 2 atau pos Lempong sampan ini membutuhkan waktu sekitar 1 jam, selanjutnya ke pos 3 atau Pos Watu Gubug biasa ditempuh dalam waktu 1 jam juga, ini merupakan batu dengan ukuran yang sangat besar. Pos selanjunta adalah pos 4 atau pos pemancar disini kitaakan mendapatkan pemandangan yang indah dengan banyaknya tanaman edelweiss dan merupakan puncak dari gunung watu tulis. Pada pos V jalur akan menurun kanan kiri berupa tebing dan bukit yang indah yang menuju ke kawah candradimuka dan terdapat mata air disini anda dapat menggunakan air terseut sebagai tambahan bekal. Setelah pos ini merupakan jalur yang agak berbahaya karena melewati jembatan yang dinamakan jembatan etan yang merupakan jalan setapak dengan dikanan kirinya berupa jurang dan diujung jalan tersebut ada persimpangan yang kekiri menuju Puncak Syarif  (Gunung Pregodalem) dan yang kekanan adalah Puncak Kenteng Songo (Gunung Kenteng Songo).
Sedangkan jalur cuntel yakni melewati desa cunthel kemudian menuju pos pendaki, merbabubayangan 1 kemudian pos bayangan 2 atau pos gumuk  kemudian pos 1 atau watu putut, pos 2 atau pos kedokan dan pos iii atau pos kergo pasar dan selanjutnya pos IV sama dengan  jalur thekelan. Untuk jalur Wekas Cuma memilii dua pos sebelum sampai ke pos jalur thekelan.
Dari puncak gunung inilah kita dapat melihat gunung Merapi yang setiap saat mengeluarkan asap putihnya dan gunung sumbing dan sundoro serta gunung ungaran dan juga gunung Telomoyo. Bahkan gunung lawu yang dilerengnya terdapat sebuah peninggalan candi Sukuh dan juga tempat nan sejuk Tawangmangu dengan Grojogan sewunya.
How to get there :
  1. Dengan Bus dari Yogyakarta jurusan magelang kemudian ganti dengan jurusan ke kopeng kemudian dilanjutkan ke pos pos pendakian.Kendaraan pribadi baik rda dua maupun roda empat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar